"Selain itu juga harus dilengkapi dengan jalur dan tempat evakuasi," kata dia.
Sementara itu, Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno mengatakan bahwa Indonesia merupakan wilayah pertemuan lempeng sehingga rawan terjadi gempa.
Baca juga: Gempa Banten M 6,7 dirasakan hingga Sukabumi
Menurut dia, sudah semestinya masyarakat membangun hunian yang tahan gempa. Di samping itu, setelah gempa 6,6 M pada Jumat, masyarakat diminta untuk mengecek kondisi bangunannya dan jika menemukan kerusakan dan berpotensi rusak, untuk mengungsi untuk sementara.
"Gempa bumi ini tidak membunuh tapi yang membunuh itu dampaknya dari bangunan yang kurang kuat dan sebagainya, ini sangat membahayakan jadi tolong diperhatikan dengan baik-baik," kata dia.*
Catatan sejarah, terjadi delapan kali gempa merusak di Selat Sunda
Jumat, 14 Januari 2022 21:12 WIB