"Karena buat saya jalan itu adalah kesejahteraan. Kalau tidak ada jalan, tidak ada infrasktruktur, tidak ada barang-barang ini, tidak akan mungkin. Akan tetapi, jangan hanya berpikir yang dibangun hanya yang gede-gede, yang kecil-kecil kita urus, loh," kata Presiden.
Baca juga: Kereta cepat Jakarta-Bandung dipastikan dilengkapi fasilitas kereta ukur
Presiden Jokowi dalam presentasinya lalu menunjukkan penggunaan dana desa sejak 5 tahun terakhir yang sudah mencapai Rp400,1 triliun.
"Sampai hari ini kita sudah transfer ke desa selama 5 tahun Rp400,1 triliun untuk bangun jalan desa, embung, irigasi, jembatan, pasar rakyat, bumdes, urusan kecil-kecil semuanya kita urusi. Memang yang kelihatan tol tetapi kecil-kecil ini kita urus, air bersih desa, posyandu, ini yang tidak terpotret masyarakat," ungkap Presiden.
Padahal, menurut Presiden Jokowi, selama 5 tahun terakhir sudah terbangun 227.000 kilometer jalan desa.
"Itu pun menurut saya masih kecil karena desa kita ada 74.900 berarti ini per desa berapa? Hanya 3 kilometer, kecil ini. Kemudian embung kecil-kecil di desa ada 4.500 unit. Kalau dibagi 74.900 desa juga jumlahnya masih kecil sekali, masih sangat kurang inilah yang akan menopang ekonomi kita utamanya ekonomi di desa," jelas Presiden.
"Apa pun caciannya saya tetap bangun infrastruktur," sebut Presiden Jokowi
Rabu, 22 Desember 2021 20:18 WIB