Antarajawabarat.com,9/12 - Ketua DPRD Kota Bandung H Erwan Setiawan mendesak Wali Kota Bandung segera mengumumkan hasil seleksi dan lelang jabatan eselon IIB di Kota Bandung.
"Semangatnya transparansi sehingga hasil dari assesmen lelang jabatan pejabat eselon IIB itu perlu disosialisasikan ke publik, saya menunggu hasil itu," kata Erwan Setiawan di Bandung, Senin.
Menurut Erwan, hal itu dilakukan untuk menghindari adanya kesan tertutup dalam penetapan jabatan hasil lelang tersebut atau yang dilakukan secara terbuka tersebut.
Ia menyebutkan, penetapan pejabat eselon II B merupakan wewenang dari Wali Kota, namun ia berharap segera diumumkan. Pasalnya hasil assesmen yang dilakukan kalangan akademisi dalam hal ini Unpad Bandung sudah tuntas.
Ia mempertanyakan susunan pejabat yang harus dikonsultasikan terlebih dahulu ke gubernur, pasalnya penetapan pejabat eselon II B dan ke bawahnya adalah prerogatif wali kota.
"Saya berharap diumumkan saja ke publik, meski tidak secara detail. Yah yang pentingnya saja," katanya.
Sebelumnya, lelang jabatan digulirkan oleh Wali Kota Bandung H Ridwan Kamil dan merupakan lelang jabatan pertama yang digelar di Kota Bandung.
Lelang jabatan yang diikuti oleh pejabat eselon II B dari Kota Bandung dan dari sejumlah kabupaten/kota di Jabar itu dilakukan untuk enam posisi eselon II di lingkungan Pemkot Bandung.
Selain mengharuskan test, para pejabat yang mengikuti lelang jabatan itu juga mengikuti test wawancara dan proses assesemen yang melibatkan kalangan akademisi.***1***
Syarif A
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013
"Semangatnya transparansi sehingga hasil dari assesmen lelang jabatan pejabat eselon IIB itu perlu disosialisasikan ke publik, saya menunggu hasil itu," kata Erwan Setiawan di Bandung, Senin.
Menurut Erwan, hal itu dilakukan untuk menghindari adanya kesan tertutup dalam penetapan jabatan hasil lelang tersebut atau yang dilakukan secara terbuka tersebut.
Ia menyebutkan, penetapan pejabat eselon II B merupakan wewenang dari Wali Kota, namun ia berharap segera diumumkan. Pasalnya hasil assesmen yang dilakukan kalangan akademisi dalam hal ini Unpad Bandung sudah tuntas.
Ia mempertanyakan susunan pejabat yang harus dikonsultasikan terlebih dahulu ke gubernur, pasalnya penetapan pejabat eselon II B dan ke bawahnya adalah prerogatif wali kota.
"Saya berharap diumumkan saja ke publik, meski tidak secara detail. Yah yang pentingnya saja," katanya.
Sebelumnya, lelang jabatan digulirkan oleh Wali Kota Bandung H Ridwan Kamil dan merupakan lelang jabatan pertama yang digelar di Kota Bandung.
Lelang jabatan yang diikuti oleh pejabat eselon II B dari Kota Bandung dan dari sejumlah kabupaten/kota di Jabar itu dilakukan untuk enam posisi eselon II di lingkungan Pemkot Bandung.
Selain mengharuskan test, para pejabat yang mengikuti lelang jabatan itu juga mengikuti test wawancara dan proses assesemen yang melibatkan kalangan akademisi.***1***
Syarif A
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013