Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyatakan pihaknya siap untuk menampung santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun pimpinan Panji Gumilang jika hukum memutuskan untuk menutup ponpes tersebut.
 
"NU sendiri siap kalau seandainya nanti disuruh untuk menampung siswanya," kata Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf saat ditemui di Jakarta, Rabu.
 
 
Pria yang akrab disapa Gus Yahya itu mengatakan, NU memiliki banyak lembaga pendidikan yang dapat menampung para santri Ponpes Al Zaytun, seandainya ponpes tersebut ditutup.
 
Menurutnya, bukan hanya NU saja yang mampu menampung para santri Ponpes Al Zaytun, namun juga organisasi keagamaan islam lainnya.
 
 
Meski demikian, dia menyatakan pihaknya tidak tergesa-gesa dalam membuat keputusan terkait penampungan tersebut karena menghargai proses hukum yang sedang berjalan.
 
 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PBNU nyatakan siap menampung santri Ponpes Al Zaytun bila ditutup

Pewarta: Sean Filo Muhamad

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023