Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengimbau agar para pedagang tidak menjual minyak goreng melebihi harga eceran tertinggi atau HET yang telah ditentukan.
“Kami mengimbau agar pedagang tetap menjual minyak goreng sesuai HET,“ kata bupati dalam keterangannya di Karawang, Kamis.
Ia menyampaikan, sesuai dengan peninjauan yang telah dilakukan di sejumlah pasar tradisional sekitar Karawang, masih ditemukan pedagang yang menjual minyak goreng melebihi HET.
“Untuk stokknya dipastikan aman,“ kata dia.
Bupati mengaku melakukan peninjauan harga dan stok minyak goreng di pasaran sebagai bentuk dari tindak lanjut rapat bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan beberapa waktu lalu.
Dikatakannya, temuan tentang masih adanya pedagang yang menjual minyak goreng di atas HET akan menjadi perhatian Pemkab Karawang.
“Semua temuan di lapangan akan menjadi perhatian kami dan juga pihak kepolisian, untuk terus mengawasi dan memantau HET minyak goreng,“ kata Bupati.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
“Kami mengimbau agar pedagang tetap menjual minyak goreng sesuai HET,“ kata bupati dalam keterangannya di Karawang, Kamis.
Ia menyampaikan, sesuai dengan peninjauan yang telah dilakukan di sejumlah pasar tradisional sekitar Karawang, masih ditemukan pedagang yang menjual minyak goreng melebihi HET.
“Untuk stokknya dipastikan aman,“ kata dia.
Bupati mengaku melakukan peninjauan harga dan stok minyak goreng di pasaran sebagai bentuk dari tindak lanjut rapat bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan beberapa waktu lalu.
Dikatakannya, temuan tentang masih adanya pedagang yang menjual minyak goreng di atas HET akan menjadi perhatian Pemkab Karawang.
“Semua temuan di lapangan akan menjadi perhatian kami dan juga pihak kepolisian, untuk terus mengawasi dan memantau HET minyak goreng,“ kata Bupati.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022