Antarajabar.com - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, sedang melakukan tahapan pembangunan jalan alternatif di wilayah Kadungora dan Leles untuk mengantisipasi kemacetan kendaraan yang menghubungkan akses jalan menuju objek wisata di Garut.
"Karena selama ini jalan utama kita di Kadungora dan Leles sering terjadi kemacetan, sehingga membuat wisatawan tidak nyaman," kata Bupati Garut Rudy Gunawan kepada wartawan, Jumat.
Ia menuturkan, Kabupaten Garut merupakan salah satu daerah tujuan unggulan di Jawa Barat yang sering ramai dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai daerah pada musim libur.
Akses menuju objek wisata di Garut tersebut, kata dia, seringkali terkendala oleh hambatan lalu lintas di jalur utama Bandung-Garut.
"Kita itu banyak dikunjungi wisatawan, maka dari itu kita membuat jalan baru alternatif 2017-2018 ini," katanya.
Ia menyampaikan, pembangunan jalan tersebut meliputi Kadungora-Tutugan Leles dan Copong, serta Lingkar Leles.
Rencananya tahun 2018, kata dia, sudah dilakukan pembayaran untuk pembebasan lahan kepada masyarakat.
"Untuk jalur Lingkar Leles sudah selesai pembebasan lahannya, rencananya bulan Februari sudah pemerataan tanah," katanya.
Bupati berharap jalan Lingkar Leles sepanjang 3 km itu dapat mengurai kemacetan arus kendaraan di jalur utama Bandung-Garut.
"Kami juga menargetkan tahun 2018 dapat membuat jalan sepanjang 60 kilometer, diharapkan pembangunan jalan itu bisa mengurai kemacetan," katanya.
Garut Bangun Jalan Antisipasi Kemacetan Jalur Wisata
Sabtu, 21 Januari 2017 15:23 WIB