Antarajabar.com - Sejumlah prajurit TNI akan dilibatkan sebagai bagian pementasan pada upacara pembukaan PON XIX/2016 Jawa Barat yang akan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Kota Bandung, 17 September 2016.
"TNI akan ikut memeriahkan pertunjukan opening ceremony PON XIX bersama penari, tapi bukan sebagai penari. Performancenya disesuaikan dengan karakternya," Anggota Tim Sembilan Bidang Upacara PON XIX/2016 dan Pearnas XV/2016 Jabar Eric Wiradi Poetra di Bandung, Jumat.
Kehadiran TNI selain menjadi tim keamanan, juga menjadi bagian dari demonstrasi pentas "Berjaya di Tanah Legenda" dengan tema "gunung, rimba, laut, sungai dan pantai" itu. Ratusan TNI akan ikut tampil sebagai pengisi acara dengan karakter khas TNI.
Menurut Eric, jumlah penari, TNI dan talent lainnya yang akan tampil memeriahkan pada opening ceremony PON sekitar 1.600 orang.
"TNI akan berbaur dengan talent lainnya ketika opening ceremony PON XIX diselenggarakan. TNI tampil dengan karakter khas TNI dengan dilakukan harmonisasi dalam gelarannya," katanya.
Menurut dia, kehadiran atraksi dan pentas khas karakter TNI juga akan memeriahkan pentas yang rencananya akan digelar selama dua jam dan akan dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo bersama Ibu Negara.
Selain itu, pihaknya juga berencana untuk melibatkan personil Polri untuk ikut tampil dan ambil bagian dalam pembukaan PON XIX/2016 yang disebut-sebut akan menjadi termegah dan tersemarak sepanjang sejarah PON.
Selain akan tampil pada acara pembukaan PON XIX/2016 Jabar, para prajurit TNI dari Kodam III/Siliwangi juga dilibatkan dalam kirap Api PON XIX/2016 keliling Jawa Barat.
Para prajurit itu akan menjadi pelari yang membawa api PON yang diiringi para legenda olahraga Jabar di setiap kabupaten/kota yang dilintasi.
Di sisi lain, penetapan Stadion GBLA menjadi tempat pelaksanaan pembukaan PON XIX/2016 Jabar menurut Erick tidak ada masalah dan timnya sudah melakukan antisipasi sejak jauh-jauh hari.
Pada intinya, kata dia tim upacara telah mempersiapkan semuanya dan sudah siap menampilkan upacara pembukaan PON yang akan dihadiri oleh para legenda olahraga Jawa Barat karena ajang itu merupakan bagian dari penghormatan bagi para legenda.
"Pemindahan ke GBLA tak masalah kami hanya menyesuaikannya saja dengan perangkat yang digunakan dengan stadion, mudah-mudahan di GBLA lebih mudah. Untuk jumlah penari, panggung, dan pertunjukannya tidak berubah," kata Eric.
Bahkan dalam beberapa sisi, Stadion GBLA lebih leluasa dan infrastrukturnya telah dilengkapi berbagai kebutuhan pentas, salah satunya untuk penempatan lampu, sound serta memungkinkan pergelaran video mapping Gurilap bertema "Berjaya di Tanah Legenda" berlangsung optimal.